Sabtu, 30 Juli 2022

 Basecamp Diklat

Mungkin begitulah  kegiatan pejabat, dia akan diikuti oleh bawahannya kemana dia pergi.  Dalam Diklat CPP ini aku tidak mengatakan bahwa aku pejabat,tapi tugas-tugas Diklat seperti tak kenal waktu harus aku selesaikan. Aku hanya berpikir layaknya ketua regu yang terpilih karena keadaan. Awal Diklat kubuat basecamp di jalan merak karena disitu ku bisa menemani ibuku dua hari berjalan ibu mertuaku juga minta ditemani hingga basecamp aku pindah ke puri menemani ibu mertua aku bawa dua patner kerjaku ke basecam di puri. Petualangan ini belum berakhir, laptopku harus terinstal ulang, basecamp aku pun berubah. basecamp telah berganti alamat di selong square. Dan dua patnerkupun mengikuti induk semangnya ini.  Ada rasa balik kanan dipelatihan ini, nyerah! … Tapi doa kalian menuntunku untuk terus berjalan. Di sisa hari CPP laptopku belum juga bisa bersahabat hingga aku harus berlari meninggalkan basecamp puri dan membuat basecamp baru dipermata selong.  dua hari terakhir aku harus kembali ke basecamp merak untuk menemani ibuku. Dan akhir Petualangan basecamp berakhir di Puri. Terimakasih patnerku, maaf saya telah membawa kalian camping dimana mana.petualangan ini banyak membawa cerita buatku. Semangat dan sukses buat kalian

 

Iri sama Bahasa Inggris

Tiga hari yang aku mulai menghapus nama-nama siswa lama dan akan aku ganti dengan  dengan nama-nama siswa baruku. Tidak ada niatan untuk melupakan kalian  tapi ruang HP ibu sudah tidak muat.  Aku scroll terus ke bawah di deretan huruf “K”  aku terhenti.  Dengan satu nomer ini, aku ragu untuk membuangnya, aku yakin dia juga pasti mengingatku. Terakhir sebelum perpisahan dia datangi aku, dan dia katakana “Ibu saya mau mondok”, terharu aku mendengarnya.

Sambal bercakap-cakap dia memintaku untuk membuka youtube, dan dia tunjukkan sebuah YouTube buatku. Ibu lihat yaaa YouTube ini, YouTube ini merubah saya menjadi orang yang lebih baik dan mantap untuk pondok.

Aku jadi kangen dia. Ingin sekali aku tahu kabarnya, benarkah dia mondok? Ingin aku wa anak ini,

Tapi… kalau dia jadi mondok pasti dia  tidak membawa HP. Aku tutup HPku dan aku masih yakin dia akan dating akan mengabariku.

Pagi ini tiba-tiba terdengar bunyi dering HP ku, aku lirik siapa yang menghubungi. Ya Allah anak ini yang menghubungiku. Cepat-cepat aku angkat.

Rasanya ingin nangis aku mendengarnya.

Ibu… aku mondok, sapaan pertama buatku,  sekarang aku lagi ada di rumah. Masih dengan suara kalemnya yang datar dan berat. Masih dengan gayanya jika dia dating menemuiku untuk bercerita ibu akua da masalah.

Seakan bertemu dengan ibunya dia bercerita banyak tentang pondoknya, kyainya yang kharismatik katanya, dan ustadznya yang unik  dan dia katakan aku sangat betah ibu dipondok.

Ibu aku sekarang sudah tidak cengeng lagi. Aku disana dipilih menjadi ketua kelas.

Kemarin ada mahasiswa Unair KKN, mahasiswa itu mengajari bahasa Inggris, dan untuk memulai pelajaran semua santri dipetakan. Dan ibu tahu aku berada dikelas paling atas.

Ya Allah merinding rasanya mendengar cerita anak ini, pilihanmu untuk mondok sangat tepat disini kamu bisa  menemukan potensi dalam dirimu anakku.

Dan kamu tidak pernah lupa ibu. Yang setiap pulang sekolah kamu selalu mencariku dengan cerita  ketidak pedeanmu di sekolah.

Disela cerita ini ada hal yang membuatku iri, dan bangga dengan guru bahasa Inggris. Beliau-beliau guru Bahasa Inggris  SMPN 1 memang hebat, mudah mudahan ilmuku seperti juga dengan bapak ibi Bahasa inggris bisa membawa kebanggaan buat murid-muridku.

 PEMBELAJARAN DIFERENSIASI POKOK BAHASAN KEBUTUHAN Mengapa harus diferensiasi? Sebagai seorang guru sudah menjadi bagian dalam proses kegi...